Italia mungkin dikenal luas sebagai negara dengan budaya kopi yang mendunia. Namun, dalam hal kualitas biji kopi, Indonesia justru menjadi salah satu penghasil terbaik yang diakui dunia.
Sebagai negara beriklim tropis dengan tanah vulkanik yang subur, Indonesia memiliki berbagai daerah penghasil kopi berkualitas tinggi. Sebut saja Gayo di Aceh, Toraja di Sulawesi Selatan, hingga Bajawa di Nusa Tenggara Timur. Masing-masing wilayah menghasilkan kopi dengan karakter rasa yang khas, mulai dari fruity, earthy, hingga chocolatey, yang sulit ditemukan di negara lain.
Data dari International Coffee Organization (ICO) mencatat, Indonesia termasuk dalam lima besar negara produsen kopi terbesar dunia. Tidak hanya dari segi kuantitas, kualitas kopi Indonesia juga berulang kali meraih penghargaan di ajang internasional. Salah satunya adalah Kopi Arabika Gayo yang dinilai memiliki cita rasa kompleks dengan tingkat keasaman seimbang, menjadikannya favorit di pasar Amerika dan Eropa.
Selain Gayo, Kopi Toraja juga tidak kalah pamor. Kopi ini dikenal memiliki aroma rempah yang kuat serta rasa yang penuh body, membuatnya diminati pecinta kopi di Jepang dan Korea Selatan.
Menariknya, Indonesia juga dikenal dengan kopi luwak, salah satu kopi termahal di dunia. Kopi ini berasal dari biji kopi yang difermentasi secara alami dalam sistem pencernaan luwak sebelum diproses lebih lanjut, menghasilkan rasa kopi yang lembut dan rendah keasaman.
Dengan kekayaan varietas dan cita rasa tersebut, kopi Indonesia membuktikan diri mampu bersaing di kancah global. Hal ini sekaligus menjadi pengingat bahwa dalam setiap tegukan kopi terbaik dunia, ada peran besar dari tanah Nusantara.
sumber: https://www.rri.co.id/daerah/1477131/bukan-italia-biji-kopi-terbaik-dunia-dari-indonesia